Cara Membuat Sitasi dan Daftar Pustaka Otomatis Menggunakan Zotero

Cara Membuat Sitasi dan Daftar Pustaka Otomatis Menggunakan Zotero

Mengutip dan membuat daftar pustaka adalah hal umum yang sering dilakukan oleh akademisi, baik itu guru, dosen, maupun mahasiswa. Ketika membuat sebuah makalah, artikel atau tulisan ilmiah yang lain, mengutip (sitasi) dan menyertakan sumber kutipaan (reference / daftar pustaka) perlu dilakukan untuk menghindari plagiasi. Karena adanya kebutuhan tersebut, beberapa platform reference manager tersedia agar seseorang dapat membuat sitasi dan daftar pustaka secara otomatis.




Pada artikel kali ini, Ginicaranya akan memberikan informasi mengenai aplikasi reference manager bernama zotero. Selain itu, kami juga akan membahas bagaimana cara membuat daftar pustaka otomatis menggunakan zotero.



Apa itu Zotero?

Zotero merupakan aplikasi refrence manager atau pengelola sitasi yang dikembangkan oleh Roy Rosenzweig Center for History and New Media. Aplikasi ini memiliki kegunaan untuk mengenali artikel ilmiah atau jurnal yang ada di laman internet untuk kemudian bisa disimpan dalam library digital oleh penggunanya. Karena hampir sebagian besar artikel dari jurnal yang ada di internet sudah terindeks, maka zotero dengan sangat mudah mengenalinya dan dapat memberikan kita data berupa reference atau daftar pustaka.



Apa saja fungsi dan kegunaan zotero?

Zotero bisa dihubungkan dengan web browser untuk menyimpan referensi maupun dengan Microsoft Office untuk melakukan sitasi, footnote dan juga membuat bibliografi. Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa dilakukan menggunakan aplikasi zotero:

  • Menambahkan dan mengelola referensi dari berbagai media seperti website, jurnal ilmiah, buku, paper, vidio, blog dan dokumen lainnya.
  • Mengelompokan dan mengelola daftar pustaka untuk sebuah artikel ilmiah yang sedang dikerjakan
  • Membuat sitasi dan daftar pustaka secara otomatis dengan berbagai style atau gaya penulisan seperti MLA, APA, AMA, dan lain-lain.


Apakah Zotero berbayar?

Zotero merupakan aplikasi open source yang dibuat bukan karena tujuan komersil. Oleh karena itu, kita bisa menggunakan semua fiturzotero secara gratis tanpa perlu membayar apapun. Zotero sudah tersedia pada berbagai sistem operasi seperti MacOS, Windows, Linux, and iOS.



Bagaimana cara menggunakan zotero untuk membuat sitasi dan daftar pustaka otomatis?


1. Download dan install aplikasi Zotero


Pertama kamu perlu mendownload zotero dari halaman resminya. Kunjungi https://www.zotero.org/ kemudian klik tombol download. Setelah itu buka file installer dari zotero untuk menginstallnya pada komputer kamu.


2. Pasang ekstensi Zotero Connector pada Google Chrome


Kamu perlu menginstall ekstensi Zotero Connector pada browser (google chrome) terlebih dahulu. Ekstensi tersebut berguna untuk menhubungkan aplikasi zotero yang telah kamu install di laptop dengan browser. Setelah ekstensi Zotero Connector berhasil terpasang pada Google Chrome, klik pada icon puzzle yang berada di pojok kanan atas, lalu klik logo “pin” pada ekstensi Zotero Connector.


3. Buat akun Zotero

Lakukan registrasi atau pendaftaran akun melalui halaman https://www.zotero.org/user/register. Isi username, email dan password. Dengan membuat akun zotero, maka kamu akan bisa menyimpan dan membackup dokumen referensimu pada digital library mu sendiri secara online.


4. Mulai membuat library di Zotero


Buka aplikasi zotero dekstop yang sudah kamu install, kemudian klik “File" and dan pilih "New Collection”, masukan nama library yang ingin kamu buat. Library tersebut dapat menjadi tempat menyimpan sebuah project yang kamu kerjakan. Jika kamu juga mengerjakan project lain yang berbeda, kamu bisa membuat library baru agar tidak tercampur.


5. Menyimpan referensi pada Zotero


Untuk bisa menyimpan refensi pada library Zotero, kamu bisa lakukan langkah berikut:

  • Buka browser, kemudian cari artikel ilmiah pada Google Scholar, PubMed, ataupun Scopus yang hendak kamu simpan
  • Klik pada Zotero Connector di sudut kanan atas, kemudian akam muncul item select
  • Pilih artikel/buku yang akan kamu jadikan sebagai rujukan kemudian klik "OK". Zotero akan menyimpan item tersebut dalam koleksi / library yang telah kamu buat
  • Buka Zotero dekstop untuk melihat semua item dalam koleksi yang telah ditambahkan.
  • Zotero juga akan secara otomatis mendownliad PDF artikel ilmiah yang memiliki akses terbuka / open access.
  • Tips: masuk ke perpustakaan universitas kamu untuk mengakses artikel yang tidak open access agar kamu bisa mendownload dan menambahkannya pada library zotero.


6. Kamu bisa menambahkan file PDF artikel secara manual ke dalam Library zotero


Jika kamu hanya memiliki file PDF dari jurnal atau sebuah artikel ilmiah, kamu bisa menambahkannya pada library zotero. Caranya dengan melakukan drag pada file PDF tersebut ke dalam library atau koleksi zotero kamu.


7. Kamu dapat membaca koleksi artikel library menggunakan Zotero dan menambahkan note


Buka library atau koleksi artikelmu yang ada di Zotero, klik dua kali pada artikel yang ingin kamu baca dan Zotero akan membukanya. Kamu dapat menyorot dan memberi anotasi (tanda) pada artikel tersebut. selain itu, kamu juga dapat menulis catatan panjang di Editor Catatan Zotero.


8. Menambahkan sitasi otomatis di Ms Word


Untuk bisa menambahkan kutipan atau sitasi, letakkan kursor di paragraf yang kamu ingin menambahkannya. Buka tab menu Zotero dan klik "Add/Edit Citation", Zotero akan memunculkan menu pencarian berwarna merah untukmu. Ketik nama penulis yang ingin kamu kutip dan Zotero akan secara otomatis menambahkan sitasi tersebut.


9. Menambahkan sitasi otomatis di Google Document


Selain Ms Word, Zotero juga sudah tersedia di Google Document. Interface zotero yang ada pada Google Document memang sedikit berbeda dibandingkan dengan Ms Word, namun fungsinya tetap sama. Kamu bisa menambahkan sitasi pada Google Document dengan cara klik menu Zotero, kemudian pilih add/edit citation.


10. Menambahkan daftar pustaka otomatis


Setelah kamu selesai membuat draf yang berisi sitasi, letakkan kursor di tempat dimana kamu ingin menambahkan bibliografi atau daftar pustaka (biasanya pada halaman terakhir). Kemudian klik "Add/Edit Bibliography" dan Zotero akan menambahkan daftar pustaka sesuai dengan format yang kamu butuhkan.

Kamu bisa mengubah style atau format daftar pustaka pada Zotero, caranya adalah:

  • Pergi ke menu tab Zotero pada Ms. Word, kemudian pilih “Document Preferences”
  • Akan keluar window pop up, pilih style atau format daftar pustaka yang kamu butuhkan, lalu klik OK
  • Jika style yang kamu inginkan tidak ada pada list, kamu bisa menambahkannya ke list default yang ada



Kesimpulan

Zotero adalah sebuah aplikasi reference manager yang dapat digunakan untuk mengelola sitasi dan daftar pustaka secara otomatis. Aplikasi zotero dapat didownload secara gratis karena merupakan aplikasi open source yang non-komersil. Pada artikel ini telah dijelaskan juga cara menggunakan zotero untuk membuat sitasi dan daftar pustaka otomatis.