Cara Membuat Video Produk yang Menarik

Cara Membuat Video Produk yang Menarik

Ginicaranya.com – Era digital sekarang ini membuat semua brand lebih memilih mengiklankan produknya dalam bentuk audio visual atau video. Para audiens juga memiliki kecenderungan untuk lebih menonton video baik itu di sosmed seperti instagram, tiktok, maupun youtube. Oleh sebab itu, sangat penting untuk bisa mengetahui dasar pembuatan video produk yang baik dan bisa diterima oleh audiens agar video pemasaran produk kamu menjual. Ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan agar video yang kamu buat menarik banyak calon pelanggan. Bahkan jika produkmu berkualitas, ada yang jadi pelanggan tetap, loh. Berikut, adalah beberapa poin yang harus kamu perhatikan ketika akan membuat video produk:


1. Pesan harus tersampai pada audiens

Pesan terkandung dalam produk adalah elemen paling penting dari kampanye video yang efektif. Video tidak harus sekedar menjadi viral atau lucu untuk dijual. Diperlukan pesan yang menunjukkan bagaimana produk atau layanan Anda adalah solusi terbaik untuk masalah audiens. Sehingga, video yang harus dibuat dan dibagikan dengan tujuan. Tak cukup hanya video menarik, lalu untuk melakukannya, Anda memerlukan strategi.


2. Storytelling yang bagus

Konten video yang baik adalah menceritakan kisah yang terhubung dengan audiens. Sehingga semakin baik kamu bercerita tentang produkmu, semakin besar kemungkinan audiens akan memahami apa yang ditawarkan perusahaan kalian. Sehingga kemungkinan bertambahnya penjualan dan pelanggan akan semakin tinggi.


3. Buat detik-detik pertama menarik

Tahukah kamu, bahwa lebih dari 20 persen audiens melihat dan mengakses video dari jarak 10 detik, bahkan kurang. Sehingga jika kamu ingin memaksimalkan keterjangkauan, mulailah dengan membuat awalan video yang menarik orang-orang. Jika tidak, hanya sebagian kecil dari audiens kamu yang akan melihat video sampai akhir.


4. Thumbnail yang menarik

Gambar mini yang kamu pilih untuk thumbnail video Anda dapat memengaruhi pandangan minat audiens. Sehingga saat memilih thumbnail, gunakan gambar dan judul yang deskriptif dan menarik. Maka akan semakin banyak audiens yang mengakses video anda.


5. Pemasaran ulang agar hasil berkelanjutan

Dengan begitu banyak konten yang ada saat ini, maka pesan merek akan cepat memudar. Sehingga, hanya karena seseorang pernah melihat video produkmu, audiens tidak akan mengingatnya dalam waktu yang lama. Sehingga anda perlu melakukan pemasaran ulang. Hal itu dilakukan agar produkmu agar lebih mudah diingat untuk audiens target Anda. Lalu pastikan untuk berinvestasi dalam pemasaran ulang dan strategi lain yang memaksimalkan eksposur selama jangka waktu tertentu.

Sumber: https://qr.ae/pvoJtZ